• Noviandy
  • 19-09-2025
  • Dibaca: 3 Kali

Disdikbud Kaltim Dorong Sinergi Pendidikan untuk Peningkatan Mutu

Samarinda — Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur, Rahmat Ramadhan, menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah, sekolah, dan masyarakat dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kaltim. Hal tersebut disampaikannya pada kegiatan Manajemen Talenta Nasional (MTN) Bidang Seni Budaya yang digelar di Convention Hall Sempaja, Samarinda, Kamis (18/9/2025), dihadapan ratusan mahasiswa, siswa SMA, dan SMK se-Kalimantan Timur.

Dalam keterangannya, Rahmat Ramadhan menyampaikan bahwa Disdikbud Kaltim berkomitmen untuk terus mendukung program peningkatan mutu pendidikan, baik melalui penguatan kompetensi guru, pembinaan peserta didik, maupun penyediaan sarana dan prasarana pendidikan yang merata di seluruh daerah.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah menjaring, mengembangkan, dan memberdayakan talenta muda di bidang seni, sekaligus mendorong peran aktif institusi pendidikan tinggi dalam mendukung kebijakan pengembangan kebudayaan nasional,” jelasnya.

Ia juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mewujudkan layanan pendidikan yang lebih inklusif, berdaya saing, serta selaras dengan visi Kalimantan Timur sebagai daerah penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN).

“Harapan kami, pendidikan di Kalimantan Timur dapat semakin maju dan memberi kontribusi nyata bagi pembangunan sumber daya manusia yang unggul,” tambahnya.

Sementara itu, Direktur Bina Sumber Daya Manusia, Lembaga, dan Pranata Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pengembangan, Pemanfaatan, dan Pembinaan Kebudayaan Kementerian Kebudayaan RI, Irini Dewi Wanti, menekankan pentingnya penguatan kapasitas SDM serta kelembagaan kebudayaan di daerah.

Dalam sambutannya, Irini menjelaskan bahwa kebudayaan tidak hanya menjadi identitas bangsa, tetapi juga fondasi pembangunan yang berkelanjutan. “Kebudayaan adalah kekuatan bangsa. Melalui pengelolaan yang baik, kita dapat menghadirkan nilai-nilai luhur yang mampu memperkuat karakter serta daya saing masyarakat,” ungkapnya.

Irini juga menambahkan bahwa kementerian berkomitmen untuk terus memfasilitasi program-program pembinaan kebudayaan, termasuk melalui pelatihan, pendampingan komunitas, serta penyediaan ruang ekspresi yang inklusif bagi para pelaku budaya di seluruh Indonesia.(paul/disdikbudkaltim)