Balikpapan — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur melalui UPTD Teknologi Komunikasi dan Informasi Pendidikan (Tekkom & Infodik) resmi membuka Pelatihan Infrastruktur Jaringan Internet Sekolah Jenjang SMA, SMK, dan SLB se-Kaltim Tahun 2025. Kegiatan berlangsung di Balikpapan dan diikuti oleh para operator jaringan internet sekolah penerima bantuan bandwidth dari Disdikbud Kaltim.

Pelatihan dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang diwakili oleh Kepala UPTD Tekkom dan Infodik  Muchamad Awaludin, S.E., M.M. menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya penguasaan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di era globalisasi.

“Pemanfaatan TIK, khususnya dalam pembelajaran, masih belum sepenuhnya dimaksimalkan di sekolah. Karena itu, pelatihan ini menjadi bekal penting agar para operator dapat merawat infrastruktur jaringan, melakukan troubleshooting, serta memastikan bandwidth yang diberikan dapat digunakan secara optimal,” ujar Awaludin

Sementara itu, Ketua Panitia Pelatihan dalam laporannya menyebutkan bahwa kegiatan ini menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi, yakni Kepala Laboratorium Aplikasi Internet Fakultas Teknik Universitas Mulawarman, Dedi Cahyadi, M.Eng. Narasumber diharapkan dapat berbagi pengetahuan dan praktik langsung untuk meningkatkan keterampilan teknis para peserta.

Selain sebagai bentuk dukungan terhadap pemanfaatan bandwidth, pelatihan ini juga menjadi langkah nyata Disdikbud Kaltim dalam mendorong transformasi digital di bidang pendidikan. Para peserta akan mendapatkan materi seputar manajemen jaringan, pemeliharaan sistem, serta simulasi penanganan gangguan agar dapat diterapkan langsung di sekolah masing-masing.

Di akhir sambutannya, ia menegaskan komitmennya bahwa penguatan infrastruktur jaringan sekolah akan terus dilakukan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran digital di Kaltim.

(adit/tekkom) (adit, rizky, fauzi/tekkom)