BALIKPAPAN - Bertempat di Hotel Royal Suite Balikpapan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kalimantan Timur mengadakan Sosialisasi Penyelarasan Program Bidang Pembinaan Ketenagaan kepada Kepala SMA, SMK dan SLB Se-Kalimantan Timur. 

Kegiatan yang dilaksanakan 23-25 Januari di Hotel Pemprov Kaltim ini pertama kali digelar mengawali tahun 2024 dengan jumlah peserta 145 Kepala SMA, 88 Kepala SMK dan 11 Kepala SLB sehingga total keseluruhan 244 peserta. 

Kepala Disdikbud Kaltim Muhammad Kurniawan mengatakan pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah dilakukan melalui e-Kin dan sistem-sistem lain dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) atau Badan Kepegawaian Negara (BKN) dengan format yang bervariasi antar dinas. 

“Saat ini, Kementerian telah memperkenalkan Platform Merdeka Mengajar sebagai wadah terintegrasi untuk pengelolaan kinerja. Dengan langkah ini, diharapkan evaluasi kinerja lebih transparan dan responsif, juga memastikan bahwa semua tindakan sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan,” tutur Kurniawan. 

Dia mengatakan hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di lingkungan pendidikan dan memberikan keyakinan kepada para pemangku kepentingan. 

Kepala Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Armin menjelaskan tujuan kegiatan 
untuk meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan kinerja guru dan kepala sekolah menggunakan platform merdeka mengajar. Kesepakatan tentang pembuatan standar operasional prosedur penyelenggaraan pendidikan di satuan pendidikan dan sosialisasi program Indonesia pintar. 

Hadir Kepala Bidang SMK Surasa, Kepala Cabang Dinas I - VI, Kepala Balai Guru Penggerak Kalimantan Timur, Koordinator Pengawas Disdikbud Provinsi Kaltim. 
Narasumber pada kegiatan pelatihan ini berasal dari unsur birokrasi dan akademisi yaitu Dinas Pendidikan dan Kebudyaan Provinsi Kalimantan Timur, Balai Guru Penggerak Kalimantan Timur dan FKIP Universitas Mulawarman. (Nop/DisdikbudKaltim)