Samarinda, 11 September 2025 – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur resmi menutup kegiatan Penyusunan Buku Muatan Lokal Tahap IV bagi Peserta Didik Penyandang Disabilitas pada Rabu (10/9) di Samarinda.

Plt. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Kaltim, Armin, S.Pd., M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para narasumber, tim penyusun, serta seluruh peserta yang telah berkontribusi dalam menghasilkan dokumen penting bagi pendidikan inklusif di Kaltim.

“Buku muatan lokal ini bukan hanya sekadar bahan ajar, tetapi juga wujud pelestarian kearifan lokal yang disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan peserta didik, khususnya penyandang disabilitas,” ujarnya.

Menurut Armin, muatan lokal memiliki peran penting dalam menanamkan kecintaan terhadap tanah air, mempertebal semangat kebangsaan, sekaligus menjaga ciri khas daerah agar tidak hilang. Ia menegaskan bahwa materi yang dihasilkan harus memenuhi uji keterbacaan serta dapat dijadikan sumber pembelajaran yang relevan dengan kondisi peserta didik berkebutuhan khusus.

“Kami berharap dokumen ini benar-benar sesuai dengan kearifan lokal Kalimantan Timur dan mampu menjadi pegangan yang bermanfaat dalam proses pembelajaran,” tambahnya.

Kegiatan penyusunan buku ini merupakan tahap lanjutan dari upaya pemerintah daerah dalam menyediakan sarana pendidikan yang inklusif dan berkeadilan. Acara ditutup secara resmi dengan penuh harapan agar hasil penyusunan dapat segera diimplementasikan pada satuan pendidikan di Kalimantan Timur.

(stafdisdikbudkaltim)