Plt. Kadisdikbud Kaltim Armin Dorong Penguatan Muatan Lokal dan Karakter Peserta Didik SMK
- Noviandy
- 06-11-2025
- Dibaca: 10 Kali
Samarinda, 3 November 2025 — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kualitas pendidikan vokasi. Salah satu langkah strategis diwujudkan melalui kegiatan Workshop Penyusunan Bahan dan Perangkat Ajar Muatan Lokal SMK Provinsi Kalimantan Timur, yang dilaksanakan di Ruang Rapat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kaltim, Samarinda.
Kegiatan ini diikuti oleh Guru Muatan Lokal perwakilan SMK di Samarinda, turut hadir kapala bidang pembinaan SMK, Surasa. Workshop ini bertujuan untuk memperkuat integrasi potensi daerah, budaya, dan nilai-nilai lokal dalam pembelajaran di sekolah kejuruan.
Plt. Kadisdikbud, Armin, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini memiliki peran penting dalam membangun pendidikan vokasi yang berakar pada kekuatan daerah.“Penyusunan muatan lokal merupakan bagian dari peningkatan daya saing kita di Kalimantan Timur. Kita masih perlu kerja keras untuk membuat anak-anak kita nyaman di sekolah. Ini bagian dari sharing dan membangun pendidikan yang berkualitas dan bermutu,” ujar Armin.
Armin juga menegaskan bahwa Disdikbud Kaltim akan terus mendorong kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk dunia usaha dan dunia industri, untuk memperluas akses pelatihan dan sertifikasi bagi guru serta peserta didik SMK. Kita ingin lulusan SMK di Kalimantan Timur tidak hanya siap kerja, tetapi juga mampu menciptakan lapangan kerja. Itu sebabnya sinergi dengan dunia usaha dan industri perlu terus diperkuat,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia menekankan bahwa pendidikan tidak hanya berorientasi pada keterampilan teknis, tetapi juga pada pembentukan karakter dan kepedulian sosial.Kerja bakti, bersih-bersih, dan gotong royong adalah bagian dari pendidikan. Pendidikan bukan hanya tentang pengetahuan, tetapi juga pembentukan karakter dan kepedulian terhadap lingkungan. Karena itu, muatan lokal lingkungan juga menjadi bagian penting yang perlu dikembangkan di sekolah,” ungkapnya.
Tambahan Rihadini Pengawas Sekolah SMK menambahkan ,melalui kegiatan ini, peserta workshop diharapkan dapat menyusun bahan ajar dan perangkat pembelajaran muatan lokal yang berakar pada budaya, potensi, dan sumber daya khas Kalimantan Timur. Program ini juga diharapkan melahirkan inovasi pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja sekaligus menanamkan kecintaan terhadap daerah sendiri.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur berkomitmen menjadikan pendidikan vokasi sebagai pilar penting dalam pembangunan sumber daya manusia yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing.Dari lokal kita berakar, dari sekolah kita berdaya.(Paul/Disdikbudkaltim)
